Minggu, 19 April 2009
Sebelum ...
2. Sebelum anda mengkritik rasa makanan yang anda beli direstoran tidak enak, fikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
3. Sebelum anda mengeluh tidak punya baju baru untuk mendatangi pesta teman anda, padahal masih banyak baju-baju bagus yang bergantungan dilemari anda walaupun tidak baru, fikirkan tentang orang2 miskin yang bajunya compang camping.
4. Sebelum anda mengeluh tentang pendamping hidup anda, pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada ALLAH untuk diberikan teman hidup.
5. Sebelum anda mengeluh tentang anak-anak anda, pikrikan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
6. Sebelum anda mengeluh tentang rumah anda, fikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
7. Sebelum anda mengeluh dan bosan dengan pekerjaanmu, fikirkan tentang pengangguran, orang-orang yang cacat yang menginginkan pekerjaan.
8. Sebelum kamu menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada manusia yang lepas dari dosa.
9. Maka sebelum anda dijeput oleh yang Maha Kuasa, ingatlah bahwa anda bukan siapa2 dan berbuatlah kebaikan agar amal ibadah anda diterima disisinya.
ALLAH mengajarkan kita mencintai sesama, berbagi dengan sesama. Tidak ada yang dapat dibanggakan karena semua adalah milik ALLAH, maka jagalah dan pergunakan sebaik2nya titipan yang diberikan ALLAH dengan rasa bersyukur.
Rabu, 08 April 2009
Berapa Malaikat Yang Kau Temui Hari Ini????
Berapa Malaikat Yang Kau Temui Hari Ini????
Ya berapa malaikat yang sudah kau temui hari ini?
Atau hari kemarin?
Di dalam perjalananmu menuju tempat kerja?
Atau dalam perjalananmu menuju ke rumah kembali?
Berapa?
Bahkan itu di rumahmu sendiri.
Berapa malaikat yang kau temui?
Tidak ada?
Tidak mungkin! Siapa bilang?
Mari kita ingat-ingat lagi...
Mungkin dia yang membuatmu marah-marah karena
membuatmu terbangun di tengah malam buta. Membuatmu
terjaga dengan tangisan. Dan kau hanya berkata dengan
bersungut-sungut, "Anak siapa sih? Rese amat
malem-malem nangis. Berisik!"
Padahal mungkin ia membangunkanmu untuk sesuatu hal
bermanfaat yang bisa kau lakukan di tengah malam itu.
Mungkin dia yang membuatmu sewot, ketika kau
bertabrakan badan di jalan sehingga membuatmu
terjatuh. Dan kau menjadi sedikit sakit dan malu. Dan
kau membentaknya dengan ucapan, "Pake mata dong kalo
jalan!"
Padahal mungkin ia mengajakmu untuk berlatih bersabar
dan malahan justru jika ia tidak menabrakmu kau akan
sedetik lebih cepat dan mungkin ceritanya akan
berbeda. Tertabrak mobil barangkali.
Mungkin dia yang membuatmu berpikir buruk, sebab
setiap hari ia selalu menengadahkan tangan padamu
dengan pakaian compang-camping dan baju dekilnya.
Sehingga membuat ini terbersit di pikiranmu, "Males
amat sih ini orang. Badan masih seger gitu loh?"
Padahal mungkin ia mengajakmu untuk berpikir positif
dan lebih bermurah rejeki, setidaknya bermurah senyum.
Ya. Cobalah ingat-ingat lagi. Berapa kali dalam sehari
kau membentak, menghardik, membenci, berprasangka,
mencibir, memaki orang lain?
Berapa kali?
Sebab mungkin sebanyak itu pulalah kau berlaku tidak
sepantasnya pada malaikat.
Senyumlah setiap hari pada siapapun yang kau jumpai.
Berpikirlah positif pada setiap orang yang kau temui.
Perlakukanlah orang lain dengan cara yang sama seperti
kau mengharapkan orang lain memperlakukanmu. Tuhan
selalu "bekerja" dengan cara yang misterius.
Maka, selalu lah peka dalam menyikapi semua ini.
"Menjadi Kaya ?" baca dulu yah...
(1) Menjadi kaya, bukanlah tujuan utama di dalam hidup ini;
(2) Ingin cepat kaya seringkali menjebak orang-orang ke dalam perbuatan yang berdosa;
(3) Menikmati hidup lebih penting dari menjadi kaya tetapi mempunyai banyak masalah.
(4) selalu ingat masalah tidak perlu dicari,Ia akan mencari kita,semua orang memiliki masalah.berdoalah ketika engkau menghadapinya.
(5) Muliakanlah Tuhan untuk semua hal yang kita kerjakan.
(6) Berpikirlah positif, misalkan jangan berkata aku miskin,melainkan katakan aku jauh dari kaya.
(7) Bagaimana menjalani hidup yang berarti itu? renungkan itu
(8)Hendaknya kita ingat bahwa seringkali Tuhan mengajar manusia dengan perkara-perkara kecil terlebih dahulu sebelum mempercayakan perkara besar, dan lagipula tidak ada sesuatu di dunia yang perfect yang memenuhi semua idealisme kita. Berpikirlah sederhana!!
(9)Mulailah dari diri sendiri dulu,sebelum engkau mau mengajarkan kepada orang lain.
(10)Harta karun yang hakiki tidak terletak pada apa yang bisa terlihat, namun pada apa yang tidak dapat terlihat. Cinta yang sejati tidak terletak pada apa yang telah dikerjakan dan diketahui, namun pada apa yang telah dikerjakan namun tidak diketahui.
Rabu, 18 Maret 2009
Be a Good Listener
1. Menatap orang yang sedang berbicara. Karena siapapun yang berharga untuk didengar, berharga pula untuk ditatap.
2. Condongkan badabn ke si pembicara dan dengarkan dengan sepenuh hati. Perlihatkan sikap seolah-olah Anda tidak mau kehilangan satu kata pun.
3. Ajukan pertanyaan. Ini membuat orang yang sedang berbicara tahu bahwa Anda sedang mendengarkan. Mengajukan pertanyaan adalah bentuk sanjungan yang tinggi.
4. Dengarkan pembicaraan dan jangan memotong atau menyela. Bersabarlah sedikit sampai teman Anda selesai bercerita.
5. Gunakan kata-kata Anda, kamu, atau elo, terserah saja. Asal jangan menggunakan kata saya, aku, gue, aarena itu artinya Anda memindahkan fokus dari pembicara ke diri Anda. Itu sama artinya Anda yang berbicara bukan mendengar.